Ketika bersyukur

Sungguh sempurna apa yg telah Allah cipakan buat hambanya.

Sungguh sempurna manusia yg mengetahuinya. Mata kita gunakan untuk melihat sesuatu yg luar biasa indahnya. Hidung mencium hal hal yg menyegarkan yg dapat kita hirup. Kaki kita jelajahi dunia ini. Tangan bisa mengasilkan karya yg luar biasa hebatnya melalui tulisan yg bermanfaat.
Otak berpkir untuk kemajuan dengan temuan temuan luar biasa. Ada lagi kah yg kurang??..Ada lagi kah yg ingin diminta.????
Begitu besaranya karunia yg disadari atay tidak belum pernah kita sukuri seutuhnya.
Begitu pula dengan diriku. Sombong, angkuh luar biasa. Aku menyadarinya tapi belum bisa untuk mebuangnya. Dalam hal ini aku tidak menggunakan kata sulit karena akn berat nantinya. Begitu banyak hal hal aku keluhkan ini itu ini itu….gerutu dalam hati ..teriak teriak.. entahlah……
Besok tepat tgl JUL 30 2009, genap aku bekerja selama 2 tahun di Energizer. Sungguh tanpa diduga tapi terasa sudah 24 bulan aku bereada dalam lingkup pabrik penbuat baterai. Bos ku yg kini ada 2, sudah mengajukan perpanjangan kontrak padaku dengan iming iming kenaikan gaji 20% dan juga permanen bla sukses dalam 3 bulan. Ini adalah sesuatu yg patut disukuri. Tapi mengapa aku belum bisa??? Hatiku tidak tenang..gelisah….atau menuntut apalah ….Sombongkah diriku.. entahlah.. Aku hanya berpikir aku akan mencari pengalamn dan ilmu baru serta dengan kenaikan salary lebih dari 50%. Wow sungguh sombong…Tapi jujur aku belum bisa begitu enjoy dengan pekerjaankau saat ini. Entah kenapa setiap aku memulai bekerja dan menghidupkan computer kerjaku, hatiku cemas. Terutama sewaktu mebuka email. Kira kira ada email apalagi yg aneh>>>ada problem ga yah?///pikiran2 yg seharusnya tidak ada. Pikiran pikiran yg seharusnya dibuang jauh jauh yg hanya akan menghambat karier.
Aku belum memutuskan apakah besok aku akan melanjutkan apa tidak. Targetku ingin melanjutkan kuiah. AKu ingin berkosentrasi pada kuliahku. Biarlah aku mencari pendapatan sampingan. Entah bagaimana caranya. Yg terpenting melanjutkan kuliahku. Aku ingin memperdalam bahasa inggrisku di bidang sastra disamping gelar. Tapi dilain pihak aku ingin membahagiakan kedua orangtuaku. Aku ingin membantu perekonomian keluargaku. Memang untuk makan sehari hari, kami besukur masih bisa terpenuhi Tapi aku ingin kedua ornagtuaku lebih banyak memanfatakan waktu nya dirumah. Ingin rasanya mereka menikmati usia mereka dengan bersantai penuh ibadah.. Biarlah saja aku yg mencari kebutuhan keluarga ini. Yah belajar menjadi manusia yg bertanggung jawab terhadap orang dekat sekitarnya. Sunguh bingung…….Bagaimana dengan kuliah sambil kerja? Bukan kah masih bisa? Bisa sih tapi aku mesti menyesuaikan waktuku. Ingin aku focus dikeduasya dengan porsi yg seimbang. Sama sama diprioritaskan. Tapi apa bisa? Belum, karena belum dicoba>>>>>>>>>>> Nada nada pesimis seperti ini yg harus aku hilangkan.

Aku msih bingung untuk menetukana pilihan. Di lain sisi, aku pun belum menandatangami komtrak baru. Meskipun sudah ada pembiacaran awal, tapi belum adanya pre-kontrak, sedikit menunjukan bahwa pihak kantor belum penuh seratus persen membutuuhkanku. Inilah saat yang tepat utnuk menyebarkan umpan umpan( maksudku lamaran). AKu tidak boleh hanya bergerutu dalam hati tanpa melakukan sesuatu yg nyata. Karena bagaimanapun juga disamping beribadah, meminta dan berdoa, ikhtiar adalah hal yg mutlak harus dilakukan. Aku pun membeli surat kabar yg memasang iklan lowongan pekerjaan. Nah inikan hari sabtu..biasanya Kompas banyak ni memuat lowongan pekerjaan. Ah kunyalakan motor dan bergegas ke tempat penjualan Koran langgananku. Ya aku mempunyai langganan Koran didaerah PAL. Tapi surat kabar yg aku biasa beli ialah Jakarta post bukan Kompas. Maklum Koran yg bertuliskan bahasa nggris didaerah sekitar rumahku memang tidak ada yg menjual. Alasannya karena peminatnya masih sedikit.
Sampai dirumah langsung kubuka halaman olahraga, LOH ko? Tradisi atau kebiasaan yah namanyaa. Pokoknya setiap pertama kali membuka Koran, enatah itu kotan olahraga atau bukan, halaman yg dituju adalah berita olahraga. Maklum sport men banget jiwanya. Setelah itu baru berita yg lainnya.
Setrelah itu baru Kulihat lemabaran lembaran yg memuat lowonga pekerjaan. Kuamati setiap colum yg ada, ada beberapa yg aku lingkari. Segera kubuat CV dan surat lamaran sebagai persiapan. Senin aja ni kukirim.Memang ada yg bisa kirim lewat email. Kebetulan sekalian ke warnet and facebookan gitu habis kirim kirim lamaran.

Senin 3 Augusutus, seperti biasa pagi pagi ibuku membanguankanku untuk solat subuh. Bangun bangun.. subuh dulu. Kubangkitkan tubuhku untuk segera berwudu dan solat subuh. Setelah itu biasa.tidur lagi….Kaya lagu Mbah Suri…(abjs bangun tidue lagi) ha ha ha….Mungkin karena ibuku belum tahu, pkl 06.30 pagi aku kembali dibanunkan..Kerja ga? Sahut ibuku… Engga…? Balasku tanpa panjang lebar.
Jam setelah itu akupun merasa segar. Wah kayanya tidurku pulas nih … Alhamdulillah….masih diberi kesempatan untuk menghirup udara berkah…
Kok ga kerja?..tannya ibuku lagi.. Engga..kan dah habis kontraknya…? Kali ini kujawab dengan memberi alasn.
Ga diperpanjang? Lanjutunya…Ditawarin sih,,, tapi..mau cari yg baru ah…? Tambahku…
Dengan pereasana yg penuh sayng dan cemas..ibuku memberi nasehat dan masukan untuk kembali dopertimbangkan jawabanku.
Bagiku ini merupakan bentuk rasa kasih sayang ibu yg menginginkan kebaikan untuk anaknya.
Alhamdullilah aku mempunyai ibu yg begitu baik dan selalu mendoakankku. Sama seperti ayahu.
Lagi asik baca Koran.. kakak ipar dan isrtinya segera berangkat. Kakak ipaku mengantar istrinya kerja sementara dia mengelola rental game. Sebelum berangkat kakak ipar ku mengajak untuk menemaninya ke Mangga dua. Katanya mau menservise salah satu unitnya. Yah udah daripada dirumah…aku pun setuju dengan undangannya. Lagipula aku juga mau survey harga PS3. Maklum aku dan temanku berencana juga ingin mebuka rental PS3.
Aku dan kakak iparku menaruh motor dirumahnya. Lau kita lanjutkan dengan naik kereta api. Suah lebih dari setahun aku tidak naik kerta api. Dalm perjalan, ku perhatikan isi sekitar kereta. Tidak banyk berubah. Yah namanya juga kereta ekonomi. Maa mau bandingin ama argo lawu?? TApi sebenarnya buka bagus tidaknya isis dalam kereta. Yg aku perhatikan adala para penumpangnya. Karena masih banyak kulihat orang minta minta. Kali ini yg ku lihat ialah orang tua yg buta sambil mengumandangkan nama ALLAh SWT dengan bernyanyi. Alhmadulilah ku masih dapat menikmati keindahan al mini. Tapi nyaniannya mebuat hatiku bergetar. Bukan karena iba, tapi aku malu karena tidak sesering mendengarkan lagu lagu islami. Jangankan untuk mengaji….satu pmbelajaran lagi dalam perjalanan ku.
Akhirnya tiba juga, Setalah kucari informasi tantang harga PS 3, harganya memang dibawah exbox tapi kasetnya masih menggunakan original, dimana satu kaset harganya RP 400,000.00. Hohoho…berapa kaset ni? Masa rental Cuma punya satu kaset??? Masa Cuma punya wining??? Kalau semuanya suka bola???? Tadi yg semangat jadi lesu ingin buka renatal PS3.. Gile bener….Berapa bulan ni bisa dapat 10 kaset….dah gitu modal kapan balik yah…….
Yah udah Enatr didiskusikan lagi…kat hatiku….

Setelah seharian berkeliling di mangga dua, tubuhku terasa letih. Maklum shock terapi. Biasa hari senin, duduk duduk dikantor, persis didepan meja computer dan beremail email dengan customer, kini harus keliling Mall Mangga dua. Udah gitu tempat yg dituju jauh muter muter. Alhamdulilah masih bisa berkeliling keliling dengan bebas. Mungkin ini salah satu yg bisa diambil pelajaran buatku. Memang sih, aku sudah tidak bekerja lagi, tapi kan aku tidak terkekang. AKu bisa bebas kemanapun kakiku mau melangkah.
Sambil berbaring ditempat tidur, sempat memikirkan kantor. Bagaimana yah keadan disana. Sempat kasihan juga. Didepartemenku merupakan salah satu departemen yg anggotanya tidak banya. Disamping itu kebanyakan rata rata wanita dan sudah berpengalaman. Belum lama ini salah satu temanku juga reign. Berarti sekarang berkurang satu lagi. Sambil memikirkannya, aku pun berdoa supaya keadan kantor baik baik saja. Serta aku tidak membebankan pekerjaan pekerjaan pendingku. Ma’af baru baru ini, setelah salah satu temaku ridak lagi bekerja, kami harus mebereskan seluruh perkerjana nya yg masih belum terselaikan. Sudahlah…mereka merupakan wanita wanita hebat.

Kurasa cukup istirahatnya, aku merenung untuk melakukan apa setelah ini. Maghrib berkumandang>> Solat dahulu ah…baru setealh itu mandi dan makan malam… Agak kebali memang..harusnya mandi, solat dan makan. Tapi tiulah kebiasanku…….setea;ah kurasa segar dan berenergi, ku ambil sebuah bacan buku..Akhir akhir ini diriku sering membaca buku buku yg memberikan motivasi. Bagiku hidup harus penuh motivasi. Karena dengan motivasilah, kita bersemangat delam menjalankan hidup ini. Denagn motivasi kita belajar untuk lebih bersukur. Tak terasa sudah lembar terakhir.
Alhamdulillah aku sudah menyelsaikan mebaca buku yg berjudul typing point. Berarti insya Allah, ilmuku akan bertambah. Kuletakan buku tiu dikamarku, dan kunyalakn computer. Diriku ingin melanjutkan tulisan yg pernag kubuat. Akupun tak tahu sampia kapan tulisan ku itu selesai. Aku tidak sedang mebuat ceriat pendek atauun novel seperti Habiburahman. Ingin sih aku menjadi penulis. Penulis dengan tulisn tulisan yg bermanfa’at, Mkasudny bukan hany sebagai hiburan, tapi lebih dari itu. Tulisan yg mempunyai nila dakwah kali yah..Kaean pasti dayst banget….Pasti berkah tulisan dan hasil karyanya. Tapi karena masih belum punya imajinasi untk mebuat novel, ku hanya mngetik setip kata kata yg terlintas dalam pikiranku. Entha apa namanya hasilku nanti,, Bagiku aku sedang berusah untuk mengasah otak kananku…Alhamdulilah aku masih bisa menggunakan seluruh alat inderaku. Inllah pelajaranku yg bisa aku petik. Aku bisa melihat dan merasakn karya tulisku sendiri.

Tanpa kusadari sudah 5 lembar kupenuhi dengan kalimat kalimat ciptaku. KUlihat jam sudah menunjukan pkl 00.30 wib. Sudah malam…Berarti sudah waktunya aku tiudr. Insya Allah bila otakku dipeuhi katakata, kan kucoba meneruskan karya tulisku. Tapi sekarang aku harus istiraht. AKu harus tidur. Alhamdulliha aku masih bisa tidur dikasur rumahku………..Setidaknya tidak kedinginan dan tidak kehujanan bila hujan….